TajukIndo.com

Aktual Dan Terpercaya

Papan Parkir Gratis Minimarket Ditutup Lakban

Keberadaan tukang parkir di parkiran minimarket sempat dipermasalahkan oleh pelanggan minimarket. Dengan alasan keamanan, mereka menjaga kendaraan para konsumen yang sedang belanja di minimarket tersebut. Meski demikian, mereka sering membuat risih konsumen minimarket, karena sering kali kerjanya hanya duduk duduk saja, pada saat konsumen menyalakan motor, mereka baru beranjak dan seperti berharap dikasih uang sebagai jasa 'mengamankan' sepeda motor.

Meski telah diprotes berkali kali, keberadaan mereka tetap ada dan berjalan seperti biasanya. Bahkan di beberapa tempat di Jakarta Selatan, papan tulisan parkir gratis di minimarket tersebut telah berubah. Mantan Karyawan Minimarket Curi Rp46 Juta di Bangka Tengah, Modusnya Ambil Kunci Gembok Bangkapos.com

Tim Saber Pungli Kabupaten Bangka Datang, Tukang Parkir Liar Mendadak Hilang Bangkapos.com Tarif Parkir Resmi di Kabupaten Bangka, Motor Rp1000 dan Mobil Rp2000 Bangkapos.com Di Kelurahan Tanjungbarat, Jagakarsa, saja ada tiga papan parkir yang ditutupi lakban.

Seorang tukang parkir di wilayah Tanjungbarat, Jagakarsa mengatakan tidak tahu menahu soal lakban yang menutupi tulisan gratis di papan parkir minimarket tersebut. "Itu udah lama pak, saya gak tahu," kata tukang parkir yang tak mau disebut namanya, Jumat (5/7/2024). Sebelumnya, di media sosial seorang pria berpakaian mirip petugas Dinas Perhubungan (Dishub) menghapus tanda ‘Parkir Gratis’ di sebuah minimarket.

Dalam video tersebut, oknum petugas tersebut tampak menghapus tanda ‘Parkir Gratis’ menggunakan pilox warna putih. Aksi petugas Dishub ini pun menuai kecaman dan protes dari warganet. Terkait video viral tersebut,DinasPerhubungan(Dishub) DKI Jakarta angkat suara.

Kepala Unit Pengelola (UP) Perparkiran Dishub DKI Jakarta Adji Kusambarto membantah aksi tersebut dilakukan oleh anak buahnya. Ia pun memastikan, peristiwa tersebut bukan terjadi di Jakarta. “Dari seragam dan lambang di lengan, itu bukan anggota Dishub DKI Jakarta,” ucapnya saat dikonfirmasi, Jumat (28/6/2024).

Meski demikian, anak buah Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengaku tak mengetahui lokasi pasti peristiwa itu terjadi. “Maaf, logo lambang daerahnya tidak terlihat jelas,” ujarnya. Akun @ari90_mlg menyatakan, petugas tersebut berasal dariDishubLombok Baratlantaran tertera logo KabupatenLombok Baratdi seragam pria tersebut.

"Dishub Lombok Barat," tulisnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *